Thibbun Nabawi: Sehat Nabawi di Bulan Ramadhan

INFO KAJIAN ILMIYYAH
DI MASJID DAARUL IHSAN,
PERUMAHAN BUMI SENTOSA
بسم الله
السلام عليكم ورحمه الله

ان شاء الله

AHAD, 22 Sya’ban 1440H / 28.04.2019
Kajian Ba’da Subuh:

✅Bersama : Ustadz Febri Sugianto Hafizhohullah

Pakar Herbal – Thibbun Nabawi dari el-Iman Bogor,
Pemilik Rumah Sehat el-Iman
Dosen dan pengajar kelas-kelas herbal,
dan pengisi program Basmalah Trans TV

✅Membahas Thibbun Nabawi: Sehat Nabawi di Bulan Ramadhan

Pada jaman modern yang serba cepat dan sibuk ini, nikmat sehat makin terasa dibutuhkan seiring dengan makin bertambah banyaknya tugas dan kesibukan seseorang. Agar mampu beribadah dan bekerja dalam kondisi yang serba sibuk ini, selayaknya seorang muslim memandang penting masalah kesehatan. Bagi seorang muslim, contoh terbaik dalam menjaga kesehatan adalah contoh diberikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam sangat jarang mengalami sakit meskipun mempunyai banyak aktivitas seperti berdakwah, beribadah, dan bahkan terjun langsung dalam peperangan, serta sering menghadapi hal-hal yang sangat menekan perasaan.

Mengapa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam jarang sakit? Pertanyaan yang sangat menarik untuk dikemukakan. Secara umum, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam jarang sakit karena mampu mencegah hal-hal yang berpotensi mendatangkan penyakit. Dengan kata lain, beliau sangat menekankan aspek pencegahan daripada pengobatan. Banyak ayat-ayat AlQuran dan Sunnah yang mengemukakan upaya pencegahan penyakit. Dalam shahih Bukhari saja tak kurang dari 80 hadits yang membicarakan masalah ini. Belum lagi yang tersebar di dalam kitab Shahih muslim, Sunan Abu Dawud, Tirmidzi, Baihaqi, Ahmad, dan lain-lain.

In syaa Allah Ramadhan akan segera menghampiri kita. Semoga Allah pertemukan kita semua dengan bulan Ramadhan dan Allah mudahkan bisa beribadah maksimal dan berkualitas di dalamnya.

Saat berpuasa, terkadang kita meremehkan pentingnya makan sahur. Padahal sahur merupakan pembeda antara puasa orang islam dan puasanya ahli kitab. Lalu bagaimana yang dicontohkan Rasulullah? dari sisi kesehatan, yang memberikan manfaat bagi tubuh. Dan bagaimana segala hal yang dicontohkan Rasulullah dalam hal berpuasa di bulan Ramadhan? Dimana para sahabat pun sangat bersemangat bahkan bisa berperang di saat Ramadhan.

In syaa Allah akan disampaikan dengan lebih banyak tanya jawab dengan jamaah sekalian, mari kita sama-sama siapkan pertanyaan.

Semoga Allahu Ta’ala memudahkan kita utk dapat hadir, atas nikmat kesempatan berharga ini utk menuntut ilmu syar’i. Amiin. Dengan mengawali hari dengan kebaikan yang lebih baik daripada dunia seisinya (shalat sunnah fajar) dilanjutkan Sholat Subuh berjamaah yang lebih besar lagi keutamaannya. Barangsiapa yang shalat subuh, maka ia berada dalam jaminan Allah………. ((HR. Muslim no. 657), Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat), pada waktu yang dipersaksikan para malaikat malam dan siang. “Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635). Ibnu Baththol rahimahullah berkata, “Shalat shubuh akan membuat seseorang mendapatkan perhatian Allah pada hari kiamat. Yang In syaa Allah dilanjutkan dengan mengkaji Al Quran dan Sunnah

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam Bersabda:

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

“Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang melakukan.” [HR. Muslim]

“Barang siapa yang berjalan untuk mencari ilmu (ilmu agama) maka Allah mudahkan jalan menuju surga”.
(HR.Muslim)

dan In syaa Allah selepas kajian kita laksanakan sholat sunnah shalat isyroq dua raka’at, setelah kurang lebih 15 menit setelah matahari terbit, semoga Allah limpahkan pahala haji dan umroh kepada kita semua, aamiiiin. Barangsiapa yang melaksanakan shalat shubuh secara berjama’ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dua raka’at, maka ia seperti memperoleh pahala haji dan umroh.” Beliau pun bersabda, “Pahala yang sempurna, sempurna dan sempurna.”

Mari kita hadiri taman-taman syurga dengan niat ikhlas menuntut ilmu yang keutamaannya sangatlah banyak dan bermanfaat bagi kita di dunia dan di akhirat, in syaa Allah

======================
DKM Masjid Daarul Ihsan,
Perumahan Bumi Sentosa – Cibinong.

بارك الله فيكم

==========================================================

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *